Sumaterandalan.Com, Nagan Raya — Ribuan warga dari Desa Panton Bayu dan Desa Simpang Deli Kilang memadati Tempat Pemakaman Umum (TPU) dalam rangka melaksanakan tradisi tahunan Kenduri Jeurat. Bertempat Desa Simpang Deli Kilang, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Kegiatan ini berlangsung pada hari kelima setelah Idul Fitri, yang jatuh pada Minggu, (06/04/ 2025.)
Kenduri Jeurat merupakan tradisi turun-temurun masyarakat Aceh yang dilakukan dengan berziarah dan berdoa bersama di area pemakaman keluarga yang telah berpulang ke rahmatullah. Tradisi ini biasanya dilaksanakan pada hari ketiga, kelima, atau ketujuh setelah Lebaran, sesuai kesepakatan masing-masing desa.
Sejak pagi hari, warga dari kedua desa tersebut mulai berdatangan ke TPU dengan membawa berbagai hidangan, seperti nasi, lauk-pauk, kue basah, dan kue kering. Setelah membersihkan area makam, acara dilanjutkan dengan pembacaan tahlil, tadarus Al-Qur'an, dan doa bersama yang dipimpin oleh Tengku Parno tokoh agama setempat. Usai rangkaian doa, warga bersama-sama menikmati hidangan yang telah dibawa, mencerminkan semangat kebersamaan dan silaturahmi antarwarga.
Tengku Parno Salah satu Tokoh Agama Desa Panton Bayu, mengungkapkan bahwa Kenduri Jeurat tidak hanya bertujuan untuk mendoakan arwah keluarga yang telah tiada, tetapi juga sebagai ajang mempererat tali silaturahmi antarwarga, termasuk mereka yang pulang kampung saat Lebaran.
Dengan berlangsungnya tradisi Kenduri Jeurat ini, diharapkan nilai-nilai kebersamaan, penghormatan kepada leluhur, dan semangat gotong royong tetap terjaga di tengah masyarakat Aceh, khususnya di Kabupaten Nagan Raya.
(Ys)